Wawasan Lokal Berfungsi
Wawasan Lokal Berfungsi Kurangi Resiko Bencana
INDONESIA spesialnya Sumatera Barat yang terletak di ring of fire, kerap hadapi bermacam musibah alam.
Kenyataan geografis ini menuntut pendekatan yang berkepanjangan serta efisien dalam
kurangi resiko musibah.
“ Asal usul sudah membuktikan kalau wawasan lokal memainkan kedudukan genting dalam membuat daya tahan komunitas,” tutur Kepala Pusat Studi Dokumen, Kesusastraan, serta Adat- istiadat Perkataan( PR MLTL) Tubuh Studi serta Inovasi Nasional( BRIN) Sastri Sunarti, Kamis( 1 atau 8).
Wawasan Lokal Berfungsi
Ia mengatakan, terjadinya wawasan lokal mempunyai asal usul jauh yang silih berhubungan dengan adat- istiadat agama serta adat berawal dari area setempat. Tetapi, wawasan ini kerap terpinggirkan dampak urbanisasi serta minimnya transmisi ilmu antargenerasi. Beliau memeragakan alih bentuk wawasan mengenai kebencanaan yang berwarna bagasi lokal. Banjir banjang ataupun galodo( sebutan Minangkabau) di Sumatera Barat serta ngalonjo( tanah beranjak, sebutan warga di Martil) ialah musibah yang wajib jadi atensi,
“ Bukan cuma sebab Sumatera Barat lagi berkabung. Kita pastinya senantiasa sedia siap sedia, kalau nenek moyang kita telah membagikan peringatan serta wawasan yang tersembunyi lewat catatan dalam wujud bibir perkataan, dokumen, serta serupanya,” ucapnya.
Wawasan lokal, baginya, sudah terjamin, tidak berganti, serta senantiasa terkoneksi, alhasil jadi tugu hidup yang hingga saat ini ini warga jalani. Karena, wawasan lokal itu wajib senantiasa disosialisasikan ke warga.
Viral kini akan ada pembangunan di ikn => Suara4d